Dampak PPKM, Seniman Pensiun Banting Stir Jadi Satpam

Berita Kuningan - Aturan-aturan Pembatasan Pemberlakuan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berdampak pada berbagai sektor. Selain Ibadah, sektor e ygkonomi juga sangat terdampak sehingga banyaknya PHK, pengusaha gulung tikar hingga menjual tempat usaha dan lainnya.

Dian Basudiman, salah seorang Master of Ceremony (MC) Dangdut harus menjadi seniman pensiun dan banting stir menjadi satpam akibat tak ada panggungan karena dilarang dalam aturan PPKM.

"Ya mau gimana lagi, panggungan tidak ada sedangkan anak istri butuh makan, kebutuhan sehari-hari harus terpenuhi, belum bayar air, listrik, cicilan ini itu, akhirnya saya memilih pensiun jadi seniman dan menjadi satpam," ungkap Dian kepada Berita Kuningan, Sabtu (31/7/2021).

Sebenarnya, pria yang sudah sangat populer di panggung hiburan dangdut dengan nama panggung Dian Carawak ini sangat berat untuk meninggalkan dunia seni yang sudah sekitar 7 tahun ia geluti.

Pada tahun 2014, Dian memulai karir MC dengan menerima honor hanya Rp 120 ribu, saat ini honornya sudah naik berkali-kali lipat. Meski banyak suka dukanya, ia tetap menikmati setiap prosesnya.

"Yang paling berkesan selama jadi MC adalah saat manggu diluar Kuningan, ternyata diluar sangat mengidolakan seni dangdut dari Kuningan. Seniman senior asal Kuningan diakui kepiawaiannya oleh seniaman luar Kuningan," kenang Dian.

Meskipun lebih menyukai profesi sebagai MC karena bisa menghibur dan membuat bahagia orang lain, namun Dian sudah bertekad bulat untuk pensiun dan menjadi Satpam karena selain menantang adrenalin, yang penting halal dan berkah.

MC dengan ciri khas ikat kepala dan selalu mengawali aksinya dengan membawakan lagu Sunda dengan judul Budak Bedegong ini merasa sangat prihatin dengan kondisi seniman Kuningan saat ini. 

Meski diserang badai Pandemi, Dian berharap agar Seniman Kuningan tetap bersatu, saling bantu dan jangan sampai   termakan adu domba pihak manapun. Meski ia harus pensiun dari dunia seni namun tetap akan terus berkarya.

"Semoga kepada rekan seni yang lain tetap solid dan tetap dapat berkarya walaupun tak harus nyata," pungkas Dian dengan ekspresi penuh harap. (AR27/Red)