Kuliner Dapur 61, Biar Enak Tapi Murah

Berita Kuningan - Bencana pandemi Covid-19 tak terasa telah memasuki waktu satu setengah tahun melanda negeri ini. Dampaknya sungguh luar biasa, termasuk pada sektor ekonomi, terutama Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). 

Seperti yang diungkapkan Andi Akbar, seorang pelaku usaha bidang kuliner. _Owner_ Dapur 61, usaha kuliner yang berdiri di tengah masa pandemi Covid melanda. 

"Perubahan perilaku konsumen sebagai respon atas kebijakan pemerintah dalam membatasi aktivitas masyarakat berdampak terhadap penurunan daya beli, banyak pengangguran dan akibatnya pasar sepi. Pola perilaku konsumen pun berubah karena alasan kenyamanan sehingga memilih untuk memenuhi kebutuhan dari rumah lewat online atau pesan antar," ungkap Andi kepada Berita Kuningan, Ahad (25/7/2021).

Perilaku konsumen yang berubah inilah yang membuat Andi Akbar yang awalnya adalah pedagang tas sekolah membanting setir nekat membuka usaha Kuliner  dengan konsep _delivery order_ . 

Menurut Andi, memilih membuka usaha kuliner dengan alasan inilah jurus bertahan akibat pandemi, yang penting masih bisa makan. Selain karena modal sedikit ia dan istri punya keahlian memasak. 

"Kita tau saat ini kondisi ekonomi sedang sulit, banyak masyarakat yang tidak berpenghasilan belum lagi harus tetap di rumah karena aktivitas dibatasi, namun begitu kita semua harus tetap optimis dan saling membantu, mungkin salah satunya dengan berdagang makanan dengan harga yang sangat terjangkau, biar enak tapi murah seperti slogan kami dan yang paling penting kebersihannya terjamin," ujarnya.

Awalnya Dapur 61 yang mulai dibuka pada bulan Mei 2020. dibuka dengan konsep pesan antar secara _offline_ . Kemudian pada awal Juli 2020 menjalin kerjasama dengan mitra _Grabfood_ dan _Gofood_ selaku penyedia layanan _delivery order_ untuk wilayah Kuningan dan sekitarnya. 

"Visi Kuliner Dapur 61 adalah menjadi dapurnya orang kuningan dengan slogan 'sensasi rasa manjakan lidah'.

Produk yang ditawarkan adalah makanan, cemilan dan kue kering. Menu masakan dengan rasa yang unik," lanjutnya.

Menu-menu andalan kuliner Dapur 61 yang layak dicoba antara lain seperti ayam bakar, ayam serundeng, ayam geprek dengan berbagai varian rasa sambal seperti sambal merah, hejo, matah, asam manis,  lada hitam.

Berbagai variasi nasi goreng seperti Nasi goreng hejo, nasi goreng original dan juga rice bowl dengan aneka topping dan rasa berbeda-beda, mie goreng dengan berbagai topping, seblak dengan varian rasa, duo cilok asam manis pedes, kwiwetiaw dan lain lain sangat layak untuk dinikmati.

"Tersedia juga bermacam-macam jenis kue kering dengan rasa yang lezat. Kelebihan yang diunggulkan sebagai pendukung strategi market yaitu sensasi rasa yang selalu memanjakan lidah taste lover (pecinta rasa) sehingga konsumen bisa memberikan masukan sesuai selera mereka," lanjutnya.

Ditambah  dengan harga dari menu-menu kuliner dapur 61 yang tidak menguras kantong merupakan bagian dari strategi marketing. Harga yang tergolong murah di kelasnya mulai dari Rp. 7.000,- sampai dengan Rp 18.000,- 

Keunggulan lainnya yaitu pada kemasan khusus yakni tempat makan untuk beberapa menu, agar tetap terjaga higienitasnya. 

Bagi yang berminat untuk merasakan sensasi kelezatan aneka menu dari Dapur 61 bisa pesan dari rumah dengan menghubungi no WA 0838 2478 0333 / 0838 2472 0003 atau bisa langsung datang ke alamat Kuliner Dapur 61 jl. Moch. Yamin Perumahan Pesona Ancaran Blok D 6 No. 1 RT 35 RW 01 Dusun Manis Desa Ancaran Kuningan Jawa Barat. (AR27/Eca/Red)